Dari judulnya sudah menggambarkan hal-hal yang
nikmat, khususnya bagi pasutri (pasangan suami istri).
Ada betulnya juga.
Ada betulnya juga.
Tetapi Agus
Suryanto saat menciptakan SUPER
NIKMAT bukan sekedar untuk kenikmatan sesaat. Agus Suryanto seorang Formulator
berbasis Mikroba, mengatakan bahwa produk ini akan mengatasi berbagai masalah
kesehatan yang saat ini cenderung membayangi kehidupan para wanita. Baik yang
sudah berumah tangga maupun yang belum berumah tangga.
Secara gampang untuk mengetahui
penyebab "keputihan" salah
satunya adalah masalah penggunaan pembalut. Saat ini beredar di Toko/Warung
tetangga kita sebuah pembalus dijual dengan harga Rp.5.000,- dapat satu
pak/bungkus. Sedangkan teman-teman kita yang telah banyak belajar tentang
kesehatan, memilih membeli dan menjualkan pembalut yang harganya Rp.5.000,-
perlembar.
Tidak banyak yang tahu, bahwa pembalut yang
dijual Toko/Warung tetangga kita dibuat dari bahan daur ulang yang diberi
pemutih. Dari bahan pemutih itulah (saya tidak perlu menyebutkan detailnya),
salah satu penyebab keputihan bagi para Wanita.
Masalah lain, yang kini sudah menjadi trend
(bahan pembicaraan) di kalangan Kesehatan maupun para praktisi kesehatan, yaitu
tentang "Kanker Servic" atau
"kanker Rahim". salah satu
penyebabnya adalah deterjen (sabun cuci) yang biasa digunakan untuk
membasuh/mencuci daerah "V". Nah deterjen inilah yang akan masuk ke rahim dan
membunuh bakteri-bakteri yang ada, termasuk bakteri positif.
Kehadiran Agus Suryanto menciptakan
SUPER NIKMAT salah satunya
adalah untuk menangkal "Kanker
Servic" atau kanker Rahim tersebut.
Cara penggunaan bagi semua Wanita pada
umumnya:
Pagi
: 2x semprot sehabis mandi (1x disemprotkan ke dalam liang "V"
dan
1x lagi disemprotkan ke bibir
"V").
Sore
: 2x semprot sehabis mandi (1x disemprotkan ke dalam liang "V"
dan
1x lagi disemprotkan ke bibir
"V").
Cara penggunaan bagi seorang suami, semprotkan
pada "Mr. P" saat akan
beraktivitas. Cukup 1x semprot, 5 menit sebelum melakukan aktivitas
pasutri.
Manfaat SUPER
NIKMAT dari seorang suami, yaitu mempercepat penyemprotan
Mikroba Positif ke dalam
Rahim. Sehingga Mikroba Positif pun akan segera membantu Bakteri-bakteri positif
untuk menyerang sel-sel Kanker.
(Tulisan ini diintisarikan dari Paparan
Training Level I Plus "Komunitas Sungai
Emas" hari Ahad tanggal 17 Juni 2012 jam 12:30-15.00 di Ruang Teatrikal Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga,
Yogyakarta yang disampaikan oleh Formulatornya sendiri AGUS SURYANTO dari Semarang).
Dokumen ini milik pribadi : Eko Gendroyanto, mohon tidak disebar luaskan tanpa seijin tertulis yang ditujukan kepada kami melalui e-mail : egendbiz.7@gmail.com.
